PR DEPOK – Beredar narasi di media sosial Twitter yang menyebutkan kebakaran kilang minyak Balongan, Indramayu, Jawa Barat pada Senin, 29 Maret 2021, karena ada serangan teroris.
Klaim tersebut diunggah oleh akun Twitter @terror_alarm pada 29 Maret 2021, pukul 4.01 WIB beserta narasi berbahasa Inggris yang sudah diterjemahkan ke Bahasa Indonesia seperti berikut.
"BREAKING: Serangan teroris kedua di Indonesia: Ledakan besar dan api yang berkobar melanda kilang minyak Balongan di wilayah Indramayu, Indonesia. Banyak orang terluka dan tewas. #Indonesia."
Unggahan tersebut juga memuat dua foto kilang minyak Balongan saat sebelum dan sesudah mengalami kebakaran.
Hingga berita ini dirilis, unggahan tersebut telah dibagikan ulang sebanyak 647 kali dan telah disukai 1.447 kali.
Lantas, benarkah narasi yang menyebutkan kebakaran kilang minyak Balongan akibat serangan teroris?
Baca Juga: Sinopsis Ikatan Cinta 5 April 2021, Andin Dirawat di Rumah Sakit Setelah Tenggelam di Danau
Dikutip Pikiranrakyat-depok.com dari Antara, berdasarkan penelusuran, PT Pertamina, selaku pengelola kilang minyak Balongan, hingga Kamis, 1 April 2021, masih melakukan investigasi terkait peristiwa kebakaran tersebut.