PR DEPOK – Beredar foto di media sosial yang menampilkan potret Anies Baswedan dan Hidayat Nur Wahid bersama Syekh Yusuf Al-Qaradhawi yang diklaim sebagai tokoh ISIS dan donatur FPI.
Klaim tersebut datang dari unggahan akun Facebook bernama Ida Rosa pada 13 April 2021 yang dilengkapi narasi sebagai berikut.
“JEJAK DIGITAL MEMANG KEJAM.. Donatur Terbesar FPI adlh Tokoh ISIS yg berfoto Bersama Hidayat Nur Wahid (PKS) Dan Anis Baswedan yg pernah Mendatangi Kediaman Syech Yusuf Al Qaradhawi Di Doha Qatar. Tempat Pengasingannya Akibat Terusir Dari Mesir Karena Pemberontakan Atas Nama Ihwaknul Muslimin(IM). Untuk Mendirikan Khilafahnisme. Ikhwanul Muslimin(IM) Adalah organisasi Terlarang Di Dunia , Di Indonesia PKS Dan MASYUMi (yg sdh Terlarang) Mengakui Berkiblat Ke IM.MASYUMI Terlarang Karena Ada Di Balik Pemberontakan PRRI/PERMESTA. Itulah Sebabnya Muncul Desakan Agar ada juga Pembubaran kpd PKS. IM Adalah Orang Tua Kandung Dari HTI Yang Berdiri 1953 Karena Pendirinya Adalah Pengikut Setia IM Yang Berdiri Tahun 1928. Dan Sangat Aneh Kantor Pusat IM dan HTI Ada Di Inggris London…., dan di London juga para pemberontak Papua bertempat tinggal.”
Mafindo melaporkan sebagaimana dikutip Pikiranrakyat-Depok.com, klaim tersebut merupakan informasi yang salah dan telah beredar sejak tahun 2017 serta terus muncul dari tahun ke tahun.
Faktanya, sampai saat ini tidak ada bukti yang kuat yang menyatakan bahwa Syekh Yusuf Al-Qaradhawi berafiliasi dengan ISIS maupun menjadi donatur FPI.
Diketahui Yusuf Al-Qaradhawi adalah seorang aktivis Ikhwanul Muslimin dan ahli ijtihad di Mesir.
Baca Juga: Ditutup Hari Ini, Segera Daftar Sekolah Kedinasan 2021 dengan Cara Berikut