Hoaks atau Fakta: Karena Terlilit Hutang ke China, Agama Islam di Angola Dilarang, Simak Faktanya

- 6 Juni 2021, 13:13 WIB
Ilustrasi hoaks.
Ilustrasi hoaks. /Pixabay/memyselfaneye

PR DEPOK – Beredar kabar yang mengklaim bahwa agama Islam dilarang di Angola dikarenakan imbas dari hutang luar negeri ke China.

Klaim tersebut beredar di media sosial, terdapat video yang menampilkan sosok Habib Rizieq Shihab.

Di video tersebut Habib Rizieq memberikan informasi dan keterangan bahwa salah satu negara di Afrika, Angola sedang terlilit hutang ke China.

Baca Juga: Bantahan Kedubes Arab Saudi Dinilai Seolah DPR RI Sebarkan Hoax, Teddy Gusnaidi: Atau Memang Ada Kesengajaan

Dan perlahan Negara China mengatur Angola, salah satunya melarang adanya agama Islam di Angola dengan narasi sebagai berikut.

“Mesjid ditutup dengan alasan berlawanan dan bertentangan dengan adat istiadat,” ucap Habib Rizieq.

Jabar Sabar Hoaks melaporkan sebagaimana dikutip Pikiranrakyat-Depok.com, klaim tersebut merupakan informasi yang salah.

Faktanya isu atau klaim tersebut merupakan isu yang telah lama beredar pada tahun 2013 lalu dan kini beredar kembali.

Baca Juga: Digadang-gadang Jadi Perdana Menteri Baru Israel, Naftali Bennett Lebih Radikal dari Benjamin Netanyahu?

Halaman:

Editor: Adithya Nurcahyo

Sumber: Jabar Saber Hoaks


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x