Cek Fakta: Aktivis KAMI se-Jawa Dikabarkan Akan Bunuh Diri jika Presiden Jokowi Tidak Mundur, Simak Faktanya

- 22 Juli 2021, 08:00 WIB
Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Presiden Joko Widodo (Jokowi). /Instagram/@jokowi

PR DEPOK - Beredar kabar yang mengklaim bahwa aktivis Koalisi Aksi Menyelamatkan Indonesia (KAMI) se-Jawa akan bunuh diri jika Presiden Jokowi tidak mundur.

Klaim tersebut datang dari unggahan akun Facebook Achmad Jambul yang membagikan tangkapan layar foto dengan narasi sebagai berikut.

"Pernyataan KAMI Se Jawa jika Jokowi tak mundur Kami Satu komando Bunuh diri." 

Baca Juga: Sambangi Kompleks Pergudangan Bulog untuk Cek Ketersediaan Pangan, Jokowi: Stok Nasional Beras Kita Cukup

Selain itu, akun Achmad Jambul juga menuliskan narasi panjang berikut.

"JANGANLAH MEMAMERKAN KEBODOHAN DI DEPAN UMUM APALAGI DI MEDSOS. NGGAK ADA CERITANYA ORANG MAU BUNUH DIRI ITU CURHAT. KALAU KALIAN MEMANG PEMBERANI LAKSANAKAN TANPA CURHAT. Walau saya tahu itu adalah dosa besar , namun dari pada hidup hanya membuat gaduh , saya dukung nadar kalian. Tapi sebelum dilaksanakan mendingan kalian SADAR. Dengan harapan bisa berkontribusi untuk memajukan tanah air tercinta ini. Walaupun saya yakin kalian tidak punya kontribusi apa-apa untuk bangsa dan negara. SEKALI LAGI PUTUS ASA ITU DOSA.."

Jabar Saber Hoaks melaporkan sebagaimana dikutip Pikiranrakyat-Depok.com, klaim tersebut merupakan informasi yang salah.

Faktanya, berdasarkan penelusuran tidak ditemukan informasi valid mengenai klaim bahwa aktivis KAMI se-Jawa akan bunuh diri jika Presiden Jokowi tidak mundur dari jabatannya.

Baca Juga: Sebut Tak Ada Kebijakan Jokowi yang Maju Selama 6 Tahun Memimpin, Pigai: Sudahi Sebelum RI Masuk Kubangan

Halaman:

Editor: Yunita Amelia Rahma

Sumber: Jabar Saber Hoaks


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x