Ahli Virus Dikabarkan Sebut Virus Corona Tak Membunuh, Simak Faktanya

- 24 Mei 2020, 18:12 WIB
ILUSTRASI virus corona.*
ILUSTRASI virus corona.* / ATHREE23/PIXABAY/

Akan tetapi, dia menganggap permasalahan pandemi virus corona bergeser ke persoalan lockdown.

Baca Juga: Campuran Aspirin, Jus Lemon, dan Madu Dikabarkan Bisa Sembuhkan Corona, Simak Faktanya

“Sebenarnya, intinya di virusnya. Kalau kita tahu virusnya tidak berbahaya. Ya, (virus) ini memang akan menimbulkan penyakit, tapi tidak menimbulkan kematian. Belum tentu menimbulkan kematian bagi manusia normal. Nah, kalau ini terjadi, tidak ada kehebohan itu semua,” katanya.

Indro adalah lulusan Universitas Gajah Mada. Sejak 2006, dia bekerja di Badan Penelitian Veteriner (Balitvet), unit yang berada di bawah Pusat Penelitian dan Pengembangan Peternakan Kementerian Pertanian.

Di Balitvet, Indro bertugas sebagai peneliti di Laboratorium Virologi. Pada 2018, Indro keluar dari Balitvet dan menjadi peneliti di kantor swasta.

Dilihat dari latar belakang tersebut, Indro sebenarnya adalah ahli kesehatan atau ahli virus pada hewan, bukan ahli virus pada manusia. Dia juga tidak terlibat dalam penanganan klinis pasien yang terinfeksi virus corona.

Sementara itu, menurut ahli epiemiologi Universitas Padjajaran Panji Fortuna Hadisoemarto, pernyataan Indro itu bertolak belakang dengan fakta.

Baca Juga: Disnaker Jabar Kantongi 40 Aduan Terkait Pembayaran THR

SARS-CoV-2 telah menyebabkan kematian di sejumlah negara, termasuk Indonesia. Kasus kematian tidak hanya menimpa pasien di kelompok usia tua, melainkan juga di kelompok usia lainnya.

“Faktanya, sudah banyak kematian di mana-mana, tingkat kematian sudah cukup tinggi,” kata Panji.

Halaman:

Editor: Yusuf Wijanarko

Sumber: Mafindo


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x