PR DEPOK – Ekonom senior, Rizal Ramli kembali memberikan kritiknya terhadap kebijakan yang diambil oleh Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani.
Sebelumnya diketahui, Sri Mulyani dikabarkan akan memungut Pajak Pertambahan Nilai (PPn) dan Pajak Penghasilan (PPh) untuk penjualan pulsa, voucher, kartu perdana, dan token listrik.
Melalui akun Twitter pribadinya @RamliRizal, Rizal Ramli menyoroti pemberitaan mengenai dampak dari pandemi Covid-19.
Pemberitaan tersebut menyampaikan bahwa Indonesia telah melampaui China dalam aspek kebangkitan golongan kaya setelah Covid-19 mereda.
Di sisi lain, hal sebaliknya terjadi pada kaum menengah ke bawah yang semakin terperosok dalam kemiskinan.
Menurut Rizal Ramli, hal tersebut dapat terjadi disebabkan oleh kebijakan yang diambil oleh Sri Mulyani selaku Menkeu RI.
“Inilah dampak dari kebijakan Menkeu Terbalik SMI,” kata Rizal Ramli pada Kamis, 25 Februari 2021 seperti dikutip Pikiranrakyat-Depok.com.