PR DEPOK - Kementerian Sosial (Kemensos) dikabarkan telah tidurkan 21 juta Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) ganda bagi yang mendapatkan bantuan Program Keluarga Harapan (PKH) dan Bantuan Sosial (BST).
Peniduran 21 juta DTKS ganda itu disampaikan langsung Menteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini atau Risma di Gedung Kemensos pada Rabu, 21 April 2021.
Lebih lanjut, dia menyampaikan bahwa pihaknya memiliki data yang sudah sepadan dengan data kependududkan yang dikelola Kemendagri, yakni Direktorat Jenderal Kependudukan dan Catatan Sipil, per 1 April 2021 silam.
Disampaikan, pembaharuan DTKS ini mengacu pada keputusan Menteri Sosial Nomor 12/Hub/2021, sehingga namanya menjadi New DTKS.
"Kita melakukan pengontrolan data sehingga hampir kurang lebih 21,1 juta data yang kita tidurkan," ucap Mensos Risma.
Terkait peniduran tersebut, dia menjelaskan bahwa telah melakukan koordinasi dengan Badan Pemeriksaan Keuangan (BPK), Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP), Komisi Pemberantasan Korupsi, Kepolisian, dan Kejaksaan Agung.
"Jadi kami kemarin sudah berkomunikasi dengan BPK, BPKP, KPK, Kejaksaan Agun, dan Kepolisian, kami menidurkan 21,156 juta data," katanya.