Jadi Pembahasan di Forum G20, Sri Mulyani Sebut Inisiatif DSSI Bantu Pembayaran Utang Negara Miskin

- 22 November 2020, 20:26 WIB
Menteri Keungan (Menkeu) RI, Sri Mulyani Indrawati.*
Menteri Keungan (Menkeu) RI, Sri Mulyani Indrawati.* /Antara Foto/Puspa Perwitasari./

PR DEPOK - Inisiatif debt service suspensions initiative (DSSI) senilai 4,9 miliar dolar AS, menjadi pembahasan dalam Forum G20.

Jumlah ini dinilai dapat membantu pembayaran utang negara-negara miskin yang terdampak pandemi Covid-19.

Menteri Keuangan (Menkeu) RI Sri Mulyani Indrawati mengatakan hal tersebut dalam pernyataannya di Jakarta, Minggu 22 November 2020.

Baca Juga: Sindir Sinergitas TNI-Polri Usai Pencopotan Baliho, Fahri Hamzah: Seolah Dimaknai Bersatunya Fungsi

"Ini adalah inisiatif untuk memberikan fasilitas relaksasi bagi pembayaran utang negara-negara miskin, yang saat ini dihadapkan pada kondisi ekonomi dan fiskalnya yang sangat-sangat sulit," ucap Sri Mulyani.

Sri Mulyani menjelaskan, inisiatif yang telah didukung oleh IMF maupun Bank Dunia ini menyetujui adanya penundaan pembayaran utang sebesar 4,9 miliar dolar AS.

Hal ini dilakukan agar negara yang berpendapatan rendah memiliki ruang fiskal yang cukup untuk bisa menangani pandemi, seperti dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari Antara.

Baca Juga: Pangdam Jaya Usulkan Pembubaran FPI, Fahri Hamzah: Jangan Lupa Sejarah, Kita Telah Mengoreksi ABRI

"Lembaga multilateral seperti IMF dan Bank Dunia menyepakati untuk memberikan relaksasi cicilan utang yang pada mulanya sampai akhir tahun 2020, kemudian diperpanjang hingga pertengahan tahun 2021," ujar Sri Mulyani.

Halaman:

Editor: Ramadhan Dwi Waluya

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x