PR DEPOK – Baru-baru ini vaksin Nusantara menuai kontroversi lantaran tetap melakukan uji klinis fase II walaupun belum mendapatkan izin dari Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM).
Bahkan kabarnya, vaksin Nusantara mendapatkan banyak dukungan dari berbagai elemen masyarakat, mulai dari politisi, akademisi, artis, hingga masyarakat biasa.
Kabar tersebut pun tampaknya menjadi perhatian penyanyi sekaligus dokter, Teuku Adifitrian atau yang akrab disapa Tompi.
dr. Tompi menilai meskipun didukung 1.000 artis, jika tidak memenuhi semua standar BPOM, maka vaksin Nusantara tetap tidak bisa digunakan.
Lantas, dirinya pun menyinggung soal keberhasilan membuat vaksin. Menurut dr. Tompi, dalam membuat vaksin tingkat keberhasilannya tidak semudah membuat pecel lele.
“Mau didukung 1000 artis pun kl tidak bs memenuhi syarat ya Gak Bisa dilaksanakan. Ini bukan bikin pecel lele,” kata dr. Tompi seperti dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari akun Twitter pribadinya @dr_tompi.