Network
PR DEPOK – Baru-baru ini tagar #CancelNetflix sempat menjadi trending di berbagai platform media sosial terkait kontroversi penayangan film Cuties.
Jumlah pengguna Netflix yang berhenti berlangganan juga dilaporkan meningkat hingga delapan kali lipat setelah tagar tersebut menduduki posisi puncak trending di media sosial.
Hal ini terungkap dalam laporan perusahaan riset YipitData pada Kamis 17 September 2020, menunjukkan penurunan pelanggan yang meningkat drastis sejak 10 September 2020.
Dua hari setelah data tersebut dirilis, jumlah pengguna yang berhenti langganan melonjak naik delapan kali lipat dari rata-rata harian pada Agustus lalu.
Kabar terkait penurunan jumlah pelanggan Netflix ini merebak saat penyedia layanan media streaming digital tersebut tengah banyak digandrungi masyarakat.
Baca Juga: Performa Turun Akibat Pandemi, Industri Hiburan Lokal Diprediksi Terbaik di Asia Tenggara Tahun 2024
Bahkan, data menunjukkan jumlah pelanggan Netflix bertambah sebanyak 25,9 juta orang selama pandemi Covid-19.
Akan tetapi, sebagian pelanggan Netflix merasa terganggu dengan penayangan film Cuties yang dianggap mengeksploitasi seksual anak.
Film cuties mengisahkan tentang seorang anak perempuan berumur 11 tahun yang bergelut dengan batinnya.
Gadis bernama Amy tersebut baru tiba di kawasan kumuh di Paris, Prancis, setelah berpindah dari kota asalnya di Senegal.
Di tengah pergulatan batin tersebut, Amy menemukan sekelompok grup tari yang beranggotakan anak-anak seusianya.
Kelompok tari itu terlihat sangat bebas dan lepas dalam menjalani kehidupan mereka.
Baca Juga: Dituding Menyebar Teori Anti Vaksin, Joe Biden: Saya Percaya Vaksin, Tapi Tak Percaya Donald Trump
Polemik penayangan film yang disutradarai oleh Maimouna Doucoure ini akhirnya mendorong juru bicara Netflix untuk memberikan tanggapan.
“Film ini disutradarai oleh Maimouna Doucoure dan telah memenangkan penghargaan di festival film Sundance tahun ini. Wawancara dengan sutradaranya dapat menjelaskan motivasinya dalam membuat film ini,” tutur juru bicara Netflix dilansir Pikiranrakyat-depok.com dari RRI.
Sementara itu, film Cuties ini dibintangi oleh Fathia Youssouf, Medina El Aidi-Azouni, Esther Gohourou, Ilanah Cami-Goursolas, dan Mainouna Gueye.
Menurut pihak pembuat film, Cuties diproduksi untuk mengkritik hiperseksualisasi gadis-gadis pra remaja.
Baca Juga: Kota Depok Diprediksi Alami Kondisi Cuaca Bervariasi
Beberapa politisi Amerika, serta Dewan Tertinggi Televisi dan Radio Turki meminta Netflix untuk menghapus film tersebut karena menyoroti anak-anak perempuan dari segi seksualitas.***
