WHO Sebut Para Perokok Berisiko Tinggi Terinfeksi Virus Corona

- 26 Maret 2020, 18:03 WIB
ILUSTRASI bahaya merokok.*
ILUSTRASI bahaya merokok.* /DOK. PR/

PIKIRAN RAKYAT - Virus corona telah menjadi perhatian utama sejak mewabah di Wuhan, Tiongkok karena sistem penularannya sangat cepat.

Para ahli medis mengatakan bahwa orang-orang dengan sistem kekebalan tubuh yang lemah seperti manusia lanjut usia (Manula) dan orang-orang yang mempunyai riwayat kesehatan buruk akan rentan terinfeksi virus corona.

Kelompok lain yang rentan terinfeksi virus corona adalah para perokok. Bagi seorang perokok, sistem pernapasan yang dimiliki telah terganggu akibat kandungan berbahaya dalam rokok.

Hal itu juga diungkapkan oleh Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), mereka mengungkapkan bahwa perokok lebih rentan terhadap Covid-19.

Baca Juga: Update Corona di Indonesia Kamis 26 Maret 2020: 893 Positif dan 78 Orang Meninggal, Ini Rinciannya 

Hal tersebut disebabkan karena ketika merokok, jari-jari yang terkontaminasi akan lebih sering menyentuh mulut, maka virus akan bersentuhan dengan mulut dan masuk ke dalam tubuh.

Selain itu, dikutip Pikiranrakyat-depok.com dari Boldsky, ketika mereka berbagi rokok, maka itu menyebabkan transmisi virus corona kepada orang lain menjadi lebih rentan.

Virus corona adalah penyakit yang umumnya menyerang sistem pernapasan seseorang dan menyebabkan masalah pernapasan ringan hingga berat seperti sesak napas, batuk, dan radang paru-paru.

Para ahli medis mengatakan, ketika virus corona memasuki saluran pernapasan, virus tersebut pertama-tama akan menyebabkan peradangan pada saluran udara diikuti oleh iritasi pada lapisan saluran udara.

Halaman:

Editor: M Bayu Pratama

Sumber: Boldsky


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x