Virus Corona Terdeteksi pada Es Krim yang Dipasarkan, Ahli Virologi Beri Penjelasan

- 22 Januari 2021, 07:13 WIB
Ilustrasi es krim.
Ilustrasi es krim. /Pexels/Lukas

PR DEPOK - Belum lama ini di Tianjin Daqiaodao, China Utara, virus corona dilaporkan terdeteksi pada sampel es krim.

Ahli virologi di University Leeds, Stephen Griffin mengungkap temuan tersebut kepada Sky News.

Menurut Stephen, seharusnya insiden ini tidak menimbulkan kepanikan, karena angka terjadinya mungkin hanya sekali dan berasal dari seseorang terinfeksi Covid-19.

Baca Juga: Update Harga Emas Antam dan UBS di Pegadaian pada Hari Jumat, 22 Januari 2021

"Kita tidak perlu panik setiap es krim tiba-tiba terkontaminasi virus corona. Kemungkinan besar ini adalah akibat dari masalah dengan pabrik produksi, akibat menurunkannya tingkat kebersihan di pabrik," ujar Stephen.

Stephen mengatakan, virus itu bisa bertahan pada sampel yang diambil, karena suhu dingin tempat penyimpanan es krim dan kandungan lemak yang terdapat di dalam es krim.

Setelah dilakukannya investigasi epidemiologi, hal itu menunjukkan produsen es krim menggunakan bahan baku, termasuk susu bubuk yang diimpor dari Selandia Baru dan bubuk whey dari Ukraina, seperti dikutip dari Independent.

Baca Juga: Jadwal Pemadaman Listrik Depok Jumat 22 Januari 2021, Mulai Pukul 9.30 hingga 15.30 WIB

Sebanyak 4.836 kotak es krim yang telah terkontaminasi Covid-19, dikatakan
Otoritas anti-epidemi di Tianjin ada sekitar 2.089 kotak telah berhasil disegel dalam penyimpanan.

Halaman:

Editor: Ahlaqul Karima Yawan

Sumber: Independent


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x