PR DEPOK - Pihak berwenang Arab Saudi baru-baru ini telah menangkap ustazah ternama yang dilaporkan karena terus berdakwah dan mengajarkan Alquran di rumahnya di Kota Mekkah.
Perempuan bernama Aisha Al-Muhajiri tersebut diketahui telah dimata-matai sebelumnya oleh 20 anggota Intelijen Arab Saudi.
Tak hanya Aisha Al-Muhajari, menurut laporan Prisoners of Conscience terdapat dua wanita lain yang ikut ditangkap bersama Aisha pada saat itu
Baca Juga: Jumpai Teten Masduki, Shopee Sebut Pedagang Lokal dan UMKM Mendominasi Platform hingga 97 Persen
"Satu dari dua wanita itu berusia 80 tahun. Sementara yang satunya lagi menolak memberikan informasi terkait dirinya," kata pihak Prisoners of Conscience.
Prisoners of Conscience diketahui merupakan kelompok yang sering melaporkan penangkapan dan penindasan yang dilakukan pemerintah Saudi pada para aktivis dan tokoh masyarakat.
Tak hanya itu, bahkan dilaporkan siapa pun yang menanyakan terkait penahanan atau dakwaan juga akan ditangkap, termasuk anak-anak Aisha Al-Muhajiri sendiri.
"Kami mengkonfirmasi bahwa anak-anak Ustazah Aisha Al-Muhajiri terancam ditahan bila menanyakan soal ibunya yang telah ditangkap," kata pihak Prisoners of Conscience.