PR DEPOK - Pemerintah Australia dikabarkan telah bersedia duduk bersama untuk kembali melakukan dialog dengan pihak China.
Kesediaan Canberra berdialog lagi dengan China ini datang saat serangkaian langkah balasan dari China telah membebani hubungan yang mulai melemah antara kedua negara.
Pernyataan itu dilontarkan langsung Perdana Menteri (PM) Australia, Scott Morrison pada konfrensi pers di sela-sela KTT G7 di Cornwall, Inggris, pada Sabtu, 12 Juni 2021.
Baca Juga: Tak Suka Lihat Kekasihnya Gondrong, Ranty Maria Nekat Potong Rambut Rayn Wijaya
"Australia selalu siap untuk duduk bersama dan membicarakan bagaimana kemitraan kami dapat berhasil," ucap Scott Morrison dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari Al Arabiya.
Sebelum menyatakan bersedia untuk kembali berdialog dengan China, Scott Morrison pun sempat menuding Beijing sebagai negara otoriter.
Mendapatkan tudingan itu, Jubir Kemenlu China Wang Wenbin mengatakan Australia sebagai biang keladi antara kedua negara.
"Australia sakit, namun meminta orang lain untuk meminum obat. Ini tidak akan menyelesaikan masalah sama sekali," tutur Wenbin.