PR DEPOK – Profesor Sarah Gilbert adalah penemu vaksin Covid-19 AstraZenecca yang namanya disorot dunia belakangan ini.
Saat para ilmuwan dari institusi akademik dan perusahaan farmasi berlomba-lomba mempelajari hingga menemukan bahan-bahan terbaik untuk membuat dunia 'kebal' dari Covid-19, Sarah Gilbert berhasil membawa harapan dunia dengan penemuan vaksin Covid-19 AstraZenecca.
Meski begitu nama Sarah Gilbert sebagai penemu vaksin Covid-19 AstraZenecca sebelumnya jarang diketahui.
Baca Juga: Pemerintah Ganti PPKM Darurat Jadi Level 4, Faisal Basri Heran: Kok Tak Kapok-kapok Obral Istilah?
Akan tetapi, perhatian dunia mulai tertuju padanya setelah videonya yang mendapat tepuk tangan meriah di ajang Wimbledon 2021 saat pertandingan antara Novak Djokovic melawan Jack Draper.
Soal profil singkatnya, Sarah Gilbert berasal dari Northamptonshire, Inggris dan lahir pada April 1962.
Sarah Gilbert meraih gelar sarjana dalam ilmu biologi dari University of East Anglia.
Selanjutnya, ia melanjutkan studi di program doktoral jurusan genetika dan biokimia di University of Hull.