Profil Sarah Gilbert, Penemu vaksin Covid-19 AstraZenecca yang Menolak Jutaan Dolar dari Hak Paten

- 21 Juli 2021, 13:55 WIB
Sarah Gilbert, penemu vaksin Covid-19 AstraZeneca yang rela melepas hak paten untuk kepentingan umat manusia.
Sarah Gilbert, penemu vaksin Covid-19 AstraZeneca yang rela melepas hak paten untuk kepentingan umat manusia. /YouTube 60 Minutes Australia

PR DEPOK – Profesor Sarah Gilbert adalah penemu vaksin Covid-19 AstraZenecca yang namanya disorot dunia belakangan ini.

Saat para ilmuwan dari institusi akademik dan perusahaan farmasi berlomba-lomba mempelajari hingga menemukan bahan-bahan terbaik untuk membuat dunia 'kebal' dari Covid-19, Sarah Gilbert berhasil membawa harapan dunia dengan penemuan vaksin Covid-19 AstraZenecca.

Meski begitu nama Sarah Gilbert sebagai penemu vaksin Covid-19 AstraZenecca sebelumnya jarang diketahui.

Baca Juga: Pemerintah Ganti PPKM Darurat Jadi Level 4, Faisal Basri Heran: Kok Tak Kapok-kapok Obral Istilah?

Akan tetapi, perhatian dunia mulai tertuju padanya setelah videonya yang mendapat tepuk tangan meriah di ajang Wimbledon 2021 saat pertandingan antara Novak Djokovic melawan Jack Draper.

Soal profil singkatnya, Sarah Gilbert berasal dari Northamptonshire, Inggris dan lahir pada April 1962.

Sarah Gilbert meraih gelar sarjana dalam ilmu biologi dari University of East Anglia.

Selanjutnya, ia melanjutkan studi di program doktoral jurusan genetika dan biokimia di University of Hull.

Baca Juga: PPKM Darurat Diperpanjang Hingga 25 Juli, Jimly: Mari Kompak, Meski Pasti Ada saja Tak Sempurna di Lapangan

Halaman:

Editor: Ahlaqul Karima Yawan

Sumber: The Vocket


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x