PR DEPOK - Tahap pertama proses rekonstruksi akan segera dimulai di Jalur Gaza, empat bulan setelah serangan mematikan Israel.
Rencana rekonstruksi telah ditetapkan oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Gaza, Komite Qatar untuk Rekonstruksi Gaza dan pihak internasional lainnya.
Wakil Sekretaris Kementerian Pekerjaan Umum Naji Sarhan mengatakan beberapa negara berjanji untuk berkontribusi pada proses rekonstruksi Gaza dan pekerjaan akan dimulai pada Oktober.
Baca Juga: Korban Dugaan Penipuan Olivia Nathania Minta Kejelasan, Begini Respons Nia Daniaty
“Qatar menjanjikan Rp7,141 triliun untuk membangun kembali unit-unit perumahan yang hancur dalam serangan Israel baru-baru ini"
"Begitupun Mesir menjanjikan Rp7,141 triliun yang akan digunakan untuk infrastruktur dan jalanan utama,” tutur Sarhan menambahkan, sebagaimana dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari Al Jazeera pada Minggu, 26 September 2021.
Serangan 11 hari pada Mei lalu, yang menewaskan lebih dari 260 warga Palestina termasuk 66 anak-anak, ditandai dengan intensitasnya yang menargetkan rumah warga sipil dan infrastruktur.
Sekitar 2.000 rumah hancur, di samping 22.000 unit lainnya yang rusak sebagian, mengakibatkan puluhan ribu warga Palestina mengungsi.