Vladimir Putin akan Liburkan Pekerja Selama Sepekan Buntut Kasus Kematian Akibat Covid-19 Meningkat

- 21 Oktober 2021, 10:47 WIB
Rusia memutuskan untuk meliburkan seluruh pekerja selama satu pekan buntut meningkatnya kasus Covid-19.
Rusia memutuskan untuk meliburkan seluruh pekerja selama satu pekan buntut meningkatnya kasus Covid-19. /REUTERS/Fiona Goodall.

PR DEPOK - Presiden Rusia, Vladimir Putin, dikabarkan akan meliburkan seluruh pekerja di negara selama satu minggu mulai akhir bulan Oktober 2021 ini.

Keputusan Vladimir Putin meliburkan seluruh pekerja ini dilakukan menyusul kasus kematian Covid-19 di Rusia meningkat sangat pesat.

Pada Sabtu lalu, Gugus Tugas Covid-19 di Rusia melaporkan sebanyak 973 orang meninggal dunia. Itua merupakan rekor harian tertinggi sejak awal pandemi.

Baca Juga: Jokowi Malah Terbang ke Kalimantan saat BEM SI Hendak Serbu Istana Negara, Yan Harahap: Seperti Biasanya

Melihat hal tersebut, Vladimir Putin khawatir akan terjadi lonjakan kasus Covid-19 yang lebih tinggi di Rusia jika pihaknya tidak dengan segera mengambil keputusan.

Melalui proposal yang telah diajukan kabinetnya, Vladimir Putin mendukung program tidak bekerja selama satu minggu terhitung sejak 30 Oktober mendatang.

Dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari Al Jazeera, rencana meliburkan ini kemungkinan diperpanjang hingga beberapa pekan ke depan hingga kasus Covid-19 di Rusia kembali terkendali.

"Tugas kami hari ini adalah untuk melindungi kehidupan dan kesehatan warga kami dan meminimalkan konsekuensi dari infeksi berbahaya," kata Vladimir Putin tegas.

Baca Juga: BEM SI Kepung Istana Negara Tagih Janji Presiden, Ferdinand: Memang Jokowi Berjanji Apa yang Belum Dipenuhi?

Halaman:

Editor: Ramadhan Dwi Waluya

Sumber: Al Jazeera


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x