Suku di Irak Melarang Ciuman dan Berjabat Tangan untuk Hindari Virus Corona

- 23 Februari 2020, 21:05 WIB
ILUSTRASI virus corona.*
ILUSTRASI virus corona.* /PIXABAY/

PIKIRAN RAKYAT - Sebuah suku di Irak di provinsi Muthanna selatan, mencegah ciuman dan berjabat tangan sebagai tindakan untuk mencegah penyerbaran virus corona.

Virus yang menyerang pernapasa ini menjadi begitu serius ditangani oleh berbagai negara.

Hal ini dilakukan agar tidak menimbulkan penyebaran yang luas ke negara-negara lain. Mengingat virus ini sangat berbahaya, sampai saat ini telah menelan ribuan korban meninggal.

Baca Juga: Polisi Diserang 40.000 Lebah dalam Perangkap Madu Usai Menepis Sengatan Pertama

Serta tak sedikit orang yang sudah dinyatakan terinfeksi virus yang berasal dari Wuhan tepatnya di pasar hewan hidup di sana.

Beberapa negara menerapkan larangan-larangan yang dibuat bagi warganya, terkait untuk mencegah penularan yang meluas.

Salah satunya di negara Irak yang menerapkan larangan berciuman dan berjabat tangan sekalipun.

Baca Juga: Aksi Kakek Peselancar Tinju Hiu Putih saat Mencoba Menyerangnya

Seorang anggota komite pendapat suku Bugiash, Sheikh Manafi Al-Jayashi, mengatakan bahwa keputusan yang diambil oleh syekh dari seluruh suku, yakni Rajeh Rahim.

Keputusan ini disambut dan didukung oleh semua anggota suku dan suku-suku yang lain. Mereka menekankan dukungan untuk tindakan pemerintah dalam menghadapi virus corona yang berbahaya ini.

Halaman:

Editor: Billy Mulya Putra

Sumber: Al Jazeera


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x