Donald Trump: Akan Banyak Orang Meninggal di Amerika Serikat Akibat Corona Pekan Depan

- 5 April 2020, 13:20 WIB
SUASANA malam hari di Manhattan, New York, Sabtu 4 April 2020 saat pandemi virus corona melanda area tersebut.*
SUASANA malam hari di Manhattan, New York, Sabtu 4 April 2020 saat pandemi virus corona melanda area tersebut.* /CAITLIN OCHS/REUTERS/

PIKIRAN RAKYAT - Presiden Amerika Serikat Donald Trump meminta masyarakat bersiap menghadapi lonjakan jumlah kematian akibat virus corona dalam beberapa hari mendatang. Amerika Serikat menghadapi masa penyebaran virus corona yang Donald Trump sebut sebagai dua pekan terberat.

"Akan banyak orang yang meninggal," kata Donald Trump, Sabtu 4 April 2020 waktu Washington.

Jumlah kasus virus corona di Amerika Serikat saat ini merupakan yang terbesar di dunia.

Reuters menlaporkan sebagaimana dikutip Antara, lebih dari 306.000 orang telah dinyatakan positif mengidap Amerika Serikat dan sudah 8.300 orang meinggal.

Baca Juga: Cek Fakta: Hoaks Kabar Penghentian Layanan Transportasi di Jabodetabek

Pakar medis Gedung Putih memperkirakan pandemi virus corona bisa membunuh 100.000 hingga 240.000 orang di Amerika Serikat, bahkan jika perintah untuk tetap tinggal di rumah dipatuhi.

"Kita akan tiba pada masa yang akan sangat mengerikan," kata Donald Trump di Gedung Putih.

"Kita mungkin tidak pernah melihat jumlah seperti ini. Mungkin selama perang, saat Perang Dunia Pertama, Perang Dunia Kedua, atau semacamnya itu," ujarnya.

 Baca Juga: Banyak Jenazah Dibiarkan Tergeletak di Jalanan Ekuador, Negara Kewalahan Tangani Corona

Halaman:

Editor: Yusuf Wijanarko

Sumber: Permenpan RB


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x