PIKIRAN RAKYAT – Kehadiran pandemi virus corona di tengah kesibukan masyarakat dunia telah menghentikan hampir seluruh rencana perjalanan di tahun 2020.
Dengan kawasan perbatasan internasional yang ditutup, industri pariwisata menjadi salah satu sektor yang terdampak paling parah akibat pandemi.
Para pemimpin negara memutar otak dalam mengatur strategi untuk bisa membangkitkan kembali industri pariwisata di wilayahnya, termasuk pemerintah Jepang.
Baca Juga: Remaja Depok Tak Usah Berulah pada Malam Lebaran 1441 H
Pemerintah Jepang berencana untuk menawarkan paket wisata dengan harga yang cukup murah saat masa pandemi sudah berlalu nanti.
Dikutip Pikiranrakyat-depok.com dari Japan Times, Pemerintah Jepang berencana untuk memberikan subsidi 50 persen dari biaya perjalanan para wisatawan.
Berdasarkan laporan yang diungkap Pemerintah Jepang, negara sakura itu hanya mencatat 2.900 wisatawan selama bulan April.
Kunjungan wisatawan di awal tahun 2020 ini mengalami penurunan drastis sebesar 99,9% jika dibandingkan dengan tahun 2019 lalu.
Baca Juga: Sering Kalap Makan Saat Lebaran, Lakukan 6 Hal Ini Jika Ingin Tetap Sehat