PR DEPOK - Rusia telah melancarkan serangan rudal ke bangunan Apartemen di Odesa, Ukraina pada Jumat, 1 Juli 2022 pagi waktu setempat.
Dalam pernyataannya lewat Telegram, Juru Bicara Pemerintah Odesa mengabarkan setidaknya 10 orang dinyatakan tewas akibat serangan rudal Rusia tersebut.
"Jumlah korban tewas 10 orang, akibat serangan terhadap gedung apartemen bertingkat," kata pejabat di Odesa itu, dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari Reuters.
Pernyataan itu dikonfirmasi setelah laporan sebelumnya yang menyebut 6 orang tewas, 3 di antaranya anak-anak, dalam serangan rudal Rusia di malam hari.
Kabarnya serangan rudal itu dilancarkan Rusia setelah mereka memutuskan untuk menarik diri dari Pulau Ular atau Laut Hitam untuk menunjukkan bahwa Moskow tidak menghalangi upaya PBB membuka koridor kemanusiaan.
Berdasarkan kabar yang dihimpun, koridor kemanusiaan yang akan dibuka PBB ini berupa pengiriman biji-bijian dari Ukraina.
Sementara kabar di medan perang menyebutkan bahwa sebaliknya pasukan Ukraina berusaha mati-matian bertahan melawan senjata superior Rusia di kota Lysychansk.
"Artileri Rusia ditembak dari arah berlawanan, sementara tentara Rusia mulai mendekat dari beberapa sisi," kata Gubernuhr Regional, Serhiy Gaidai.