PR DEPOK - Iran dilaporkan blokir akses jaringan media sosial Instagram dan WhatsApp di tengah protes atas kematian Mahsa Amini, menurut warga dan pengawas internet NetBlocks.
Pemadaman internet yang signifikan juga dilaporkan terjadi di seluruh negeri menyebabkan salah satu operator telepon seluler terbesar terganggu dan membuat jutaan orang Iran offline, menyusul meluasnya demo atas kematian Mahsa Amini.
NetBlocks juga melaporkan "kehilangan konektivitas skala nasional" pada penyedia telepon seluler utama Iran dan jaringan perusahaan lain, usai demo menentang kematian Mahsa Amini di negara tersebut meletus.
Baca Juga: Sempat Jadi Rival, 2 Pemain Manchester United Ini Kini Mulai Akrab, Siapa Mereka?
NetBlocks yang berbasis di Lodon melaporkan, server WhatsApp terganggu di beberapa penyedia internet beberapa jam setelah layanan Instagram diblokir.
Data kelompok itu menunjukkan gangguan terjadi terhadap hampir seluruh layanan internet di beberapa bagian provinsi Kurdistan di Iran barat sejak Senin.
Sementara ibu kota Teheran dan bagian lain negara itu juga menghadapi gangguan sejak Jumat, ketika protes pertama kali pecah.
Dua warga di Teheran dan Iran selatan mengatakan mereka hanya bisa mengirim teks dan bukan gambar di WhatsApp dan Instagram tampaknya benar-benar diblokir.
Baca Juga: Visinema Pictures Dapati Film 'Mencuri Raden Saleh' Dibajak, 7 Situs Pembajakan Dipolisikan
NetBlocks mengatakan gangguan tersebut adalah yang "paling parah" sejak 2019 ketika pemerintah Iram menutup internet selama sekitar satu minggu untuk membantu meredam protes bahan bakar.