PR DEPOK - Pejabat AS mengatakan adanya benda yang terbang di langit Amerika Serikat beberapa hari ini, yang selanjutnya dicurigai sebagai mata-mata dari China.
Benda tersebut adalah sebuah balon putih yang diyakini telah dilengkapi dengan alat mata-mata di dalamnya.
Menurut pejabat AS, hal itu adalah tindakan kurang ajar yang dilakukan sebelum beberapa hari Sekretaris Negara AS Anthony Blinken berencana melakukan perjalanan ke Beijing, China.
Pemimpin militer menyarankan President Joe Biden untuk tidak menembak balon tersebut karena serpihan balon tersebut bisa menimbulkan ancaman keselamatan.
Baca Juga: Cek Penerima BLT Anak Sekolah yang Cair Februari 2023, Dapatkan Bantuan hingga Rp2 Juta per Tahun
Ketika Balon itu memasuki wilayah AS, balon tersebut diamati dari pesawat militer AS yang telah diuji cobakan.
Setelah itu, pihak Amerika memutuskan untuk mengambil hak milik balon tersebut. Dikutip PikrianRakyat-Depok.com dari Reuters