PR DEPOK - Piramida Giza, Mesir menyala setelah diterangi dengan sinar bendera Lebanon sebagai bentuk solidaritas atas insiden ledakan yang memporak-porandakan Pelabuhan Beirut pada 4 Agustus 2020.
Kementerian Pariwisata dan Antik Mesir membagikan foto-foto di Facebook yang menunjukkan piramida itu dan mengungkapkan duka cita pada korban ledakan di Lebanon.
Kementerian Luar Negeri (Kemlu) Mesir menyatakan, "Kami membuka rumah sakit lapangan di Beirut untuk para korban ledakan,"
Baca Juga: Bom Mobil Bunuh Diri Tewaskan 9 Orang dan Belasan Luka di Somalia
Egypt’s #Pyramids Light Up With #Lebanese Flag ???????? in tribute of today's victims .
Stay strong #Lebanon♥️ pic.twitter.com/U1vI81KS2g— Maha El Assar (@mahaassar) August 4, 2020
Gedung tertinggi di dunia, Burj Khalifa di Dubai dan menara jam di Habib Street di Tunis juga menyala dengan warna bendera Lebanon.
Sekitar 100 orang tewas dan hampir 4.000 orang terluka setelah kebakaran di gudang yang berisi bahan peledak di gedung tiga lantai itu.
Musibah itu mengakibatkan kerugian miliaran dolar di penjuru Beirut.
Baca Juga: Dikontrak 6 Bulan, 325 TKA Tiongkok Datang Lagi untuk Selesaikan Proyek di Bintan
Di pelabuhan Beirut, 2.750 ton amonium nitrat untuk pupuk dan bom disimpan di pelabuhan itu selama enam tahun tanpa langkah keamanan yang tepat.
Kini tim penyelamat masih menggali melalui puing untuk mencari para korban selamat.