Bermain PUBG Berjam-Jam Tanpa Istirahat, Bocah 12 Tahun Alami Serangan Jantung dan Meninggal Dunia

- 1 Oktober 2020, 07:40 WIB
ILUSTRASI main game.*/DOK. PR
ILUSTRASI main game.*/DOK. PR /

PR DEPOK – Seorang anak laki-laki berusia 12 tahun dilaporkan meninggal akibat serangan jantung usai bermain PUBG selama berjam-jam tanpa istirahat.

Bocah asal Mesir ini dilarikan ke Rumah Sakit Al-Salam di Port Said setelah ditemukan tak sadarkan diri di dekat ponselnya.

Akan tetapi, Departemen Gawat Darurat di Direktorat Kesehatan melaporkan bahwa anak tersebut dipastikan telah meninggal sebelum sampai ke rumah sakit.

Berdasarkan keterangan dari pihak orang tua seperti dikutip Pikiranrakyat-depok.com dari Egypt Independent, bocah tersebut ditemukan tak sadarkan diri dengan ponsel di sampingnya menampilkan permainan PUBG yang masih berjalan.

Baca Juga: Gatot Sebut PKI Bangkit, Putra DN Aidit: Kalau Mau Nyapres Ikut Pilpres 2024, Jangan Jual Isu Itu!

Terkait insiden yang menimpa bocah laki-laki ini, sebuah klaim telah diajukan ke kejaksaan untuk melakukan penyelidikan lebih lanjut.

Menyusul kematian bocah berusia 12 tahun ini, Pusat Fatwa Al-Azhar di Mesir mengeluarkan peringatan terkait bahaya yang dapat ditimbulkan terhadap anak-anak dari gim elektronik seperti PUBG.

Al-Azhar menjelaskan bahwa meskipun permainan PUBG tampak sederhana, tetapi PUBG menggunakan metode psikologis yang kompleks.

Menurut pusat fatwa tersebut, penggunaan metode psikologis dalam PUBG dapat memicu kecanduan pada anak dan kecenderungan untuk melakukan kekerasan.

Halaman:

Editor: Ahlaqul Karima Yawan

Sumber: Egypt Independent


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x