PIKIRAN RAKYAT - Berdasarkan data Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), Kota Depok diprediksi diguyur hujan hingga pengujung Februari 2020.
Terlebih hujan disertai petir diperkirakan terjadi pada Jumat, 28 Februari.
Menanggapi hal itu, setiap pihak termasuk kepolisian bersiap menanggulangi potensi bencana yang ada seperti banjir, longsor, dan angin puting beliung.
Baca Juga: Perdana Menteri India Narendra Modi Serukan Perdamaian Pascabentrokan Sektarian di New Delhi
Polres Metro Depok secara khusus menggelar apel kesiapsiagaan dan kewaspadaan bencana pada Rabu, 26 Februari pagi.
Dalam apel yang berlangsung sekira 2 jam itu, tampak kesiapan polisi dalam merespons cuaca tak menentu yang berdampak datangnya bencana alam.
"Apel kesiapsiagaan dan kewaspadaan bencana ini supaya ketika musibah datang, polisi jadi pihak pertama yang menolong," kata Kapolres Metro Depok, Komisari Besar Polisi Azis Andriansyah sehabis lepas apel kepada awak media.
Baca Juga: Viral, Beredar Sebuah Video Nenek di Lampung Dituduh Penculik oleh Seorang Wanita
Dia menuturkan, peralatan pertolongan bencana yang siap dipakai berupa rakit dan pelampung. Itu semua disediakan guna mengantisipasi banjir yang kerap kali menerjang kawasan perumahan.
"Beberapa perumahan yang berada di pinggiran sungai dan cekungan ada 10 titik. Seperti yang di cilodong, sawangan, dan bukit cengkeh," katanya.