2.400 Alat Rapid Test Telah Diterima Depok, Hanya untuk Suspect Covid-19

- 25 Maret 2020, 21:41 WIB
ILUSTRASI rapid test masal virus corona (Covid-19).*
ILUSTRASI rapid test masal virus corona (Covid-19).* /ANTARA/

Baca Juga: Ibunda Meninggal Dunia, Presiden Jokowi Langsung Terbang ke Solo 

Kata Novarita, virus corona jenis SARS-CoV-2 ini hanya menular ketika ada interaksi dengan para pasien positif terkonfirmasi COVID-19.

Suspect Covid-19 itu juga berlaku bagi mereka yang sempat melakukan perjalanan ke negara-negara terkonfirmasi COVID-19.

Termasuk juga dari transmisi lokal setelah melakukan kunjungan ke daerah-daerah terkonfirmasi COVID-19 di Indonesia.

"Soalnya tidak pernah ketemu dengan orang yang positif terus dari mana? Atau enggak pernah dari luar negeri atau dari transmisi lokal," kata dia.

Nova menyebut pelaksanaan tes masif bagi para suspect Covid-19 khususnya bagi mereka yang termasuk orang dalam pemantauan dan pasien dalam pengawasan akan dilakukan selama dua hari dari 25-26 Maret 2020.

Baca Juga: Satu ASN Meninggal Diduga Akibat Covid-19, Dipastikan Warga Depok 

Sementara dalam pelaksanaannya, rapid test ini akan terus dievaluasi agar terus berjalan efektif sehingga suspect Covid-19 di kotanya bisa tereliminasi.

"Ini masih mau dibahas nih teknisnya hari ini. Harusnya sih gitu. Teknisnya baru mau dirumuskan hari ini.

"Kalau saya komen sekarang nanti di lapangan tidak kaya gitu, kan banyak perubahan-perubahan, maunya begini jadi begitu (berubah). Kayak awalnya mau di Pakansari, terus pak wali di Alun-alun, dibahas lagi kayanya gak efektif di alun-alun," ungkapnya.***

Halaman:

Editor: M Bayu Pratama


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x