PIKIRAN RAKYAT - Kawanan maling bersenjata yang beraksi di pagi buta kembali terjadi di Kota Depok dan kali ini melukai 2 korbannya, salah satunya bernama Saimin.
Saimin berusia 33 tahuh adalah salah satu korban dalam peritiwa perencanaan pencurian yang melukai satpam hingga harus dijahit 15 kali jahitan di bilangan Cipayung, Kota Depok pada Jumat 8 Mei 2020, dini hari tadi.
Saimin dalam peritiwa ini mengalami luka lecet di bagian dada lantaran terkena tembak oleh senjata api jenis airsoft gun yang digunakan maling.
Dia menuturkan peristiwa ini terjadi sekira pukul 3.30 pagi saat dirinya hendak sahur. Dia pun terlibat dalam peristiwa ini lantaran mendengar suara satpam di perumahan samping kontrakannya ketika teriak minta tolong.
Baca Juga: Adi Kurdi Meninggal Dunia, Pemeran Abah dalam Keluarga Cemara
Saimin lantas refleks mengambil sebatang bambu yang ada di depan kontrakannya, berniat mendatangi suara long-longan itu.
Saat hendak keluar dari kontrakannya, kawanan maling itu kabur melewati jalan di depan kontrakannya.
Dia pun lantas memukuli dua maling terakhir yang berboncengan. Namun tiba-tiba maling itu melancarkan serangan dengan menembaki tepat di bagian dada Saimin.
Beruntungnya Saimin tidak mengalami luka serius hanya mengalami luka lecet.