PR DEPOK - Kementerian Perhubungan (Kemenhub) RI memprediksi jumlah penumpang angkutan umum pada libur panjang akhir tahun dalam rangka Natal 2020 dan Tahun Baru 2021.
Diperkirakan Kemenhub RI jumlah penumpang pada libur panjang akhir tahun akan mengalami penurunan sekitar 52 persen dibandingkan pada tahun lalu.
Hal tersebut disampaikan Menhub RI Budi Karya Sumadi dalam rapat kerja (raker) Komisi V DPR RI, di Jakarta, Rabu 25 November 2020.
Baca Juga: Gencar Kritik Kinerja Gubernur DKI, Ferdinand Hutahaean Kini Sebut Anies Baswedan 'Cerdas', Kenapa?
Dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari Antra, dikatakan Budi, penurunan jumlah penumpang terjadi di semua angkutan di antaranya bus, kereta api, udara dan laut.
"Persiapan angkutan Nataru memang tinggal menghitung hari dan kami akan upayakan maksimal, dengan baik, dengan mengedepankan kesehatan dan protokol kesehatan yang ketat dalam penyelenggaraan pelayanan angkutan di semua moda transportasi," ujar Budi.
Budi memaparkan, penurunan penumpang di angkutan bus diprediksi anjlok hingga 80,26 persen dari 2,1 juta penumpang pada 2019 menjadi hanya 415 ribu penumpang pada 2020.
Hal serupa juga terjadi pada angkutan kereta api yang diprediksi turun hingga 74,1 persen dari 6,45 juta penumpang pada 2019 menjadi hanya 1,67 juta penumpang pada 2020.
Baca Juga: Sebut Habib Rizieq Telah Bersedia, HNW Dorong Pemerintah Lakukan Dialog dengan Pimpinan FPI