PR DEPOK – Fraksi Partai Golkar DPRD DKI Jakarta menuturkan bahwa kenaikan anggaran bagi DPRD DKI Jakarta pada tahun 2021 hanya pada tunjangan.
Ketua Fraksi Golkar DPRD DKI Jakarta, Basri Baco mengatakan kenaikan anggaran tersebut bukan pada gaji anggota dewan.
“Yang naik itu tunjangan yang sesuai ketentuan dengan ada batasan dan aturannya, tidak bisa seenaknya kita naikkan,” ucap Basri, sebagaimana dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari Antara.
Baca Juga: Ustaz Yahya Waloni Sebut Covid-19 Serang Orang Munafik, FH: Anies Masuk Kategori? Kalo MRS Positif?
Ia menyebutkan bahwa kenaikan tunjangan tersebut dilakukan karena legislator juga akan memperbanyak kegiatan sosialisasi dan kunjungan kerja.
Hal itu dilakukan untuk menyerap aspirasi masyarakat. Menurutnya, legislator memiliki kewajiban menyalurkan aspirasi masyarakat di daerah pemilihan (dapil).
“Jadi masih tahap wajar apa yang sedang dilakukan oleh teman-teman dewan,” tuturnya.
Diketahui, gaji dan tunjangan anggota DPRD DKI Jakarta mengalami peningkatan dari Rp129 juta menjadi Rp173.249.250 per bulan.
Baca Juga: Deklarasikan Kemerdekaan, Papua Barat Menyatakan Tidak Akan Tunduk kepada Pemerintah Indonesia