Mahfud MD Diancam Dibunuh oleh Pendemo, Ferdinand Hutahaean: Ngeri, Nyawa Manusia Dianggap Murah

- 7 Desember 2020, 14:24 WIB
Ferdinand Hutahaean.
Ferdinand Hutahaean. /Instagram @ferdinand_hutahaean

PR DEPOK  Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam), Mahfud MD, mendapat ancaman pembunuhan belum lama ini, ketika rumah ibundanya di Pamekasan, Madura, digeruduk massa.

Atas kejadian ini, Polda Jawa Timur telah menangkap seorang pria bernama Aji Dores, yang diduga melontarkan ancaman untuk membunuh Menko Polhukam.

“Pada tanggal 1 Desember kita ketahui bersama bahwa ada kejadian sejumlah massa selesai unjuk rasa membubarkan diri, kemudian melewati rumah di mana di rumah itu tinggal Ibunda Bapak Menko Polhukam berusia 90 tahun. Kemudian kita tau bersama ada ucapan berisi ancaman terhadap diri pribadi,” ujar Kapolda Jatim, Irjen Nico Afinta beberapa waktu lalu.

Baca Juga: Sinopsis The Expendables, Aksi Sekelompok Tentara Bayaran untuk Melenyapkan Diktator Latin

Ancaman ini turut ditanggapi oleh mantan politikus Partai Demokrat, Ferdinand Hutahaean, yang menyayangkan adanya ancaman kejam semacam ini.

Saya baru tahu ada yang ancam bunuh juga,” cuit Ferdinand Hutahaean dalam akun Twitter pribadinya, seperti dikutip Pikiranrakyat-Depok.com.

Ia mengungkapkan kengeriannya karena ancaman ini seolah menunjukkan bahwa nyawa manusia dianggap sesuatu yang mudah dan murah oleh pihak-pihak tertentu.

Baca Juga: Meski Masih Pandemi Covid-19, KBRI Qatar Akan Turut Meriahkan Hari Migran Internasional

Ngeri bgt orang ini seolah nyawa manusia mudah dan murah,” ujarnya.

Halaman:

Editor: Ahlaqul Karima Yawan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x