PR DEPOK - Laboratorium polymerase chain reaction (PCR) bantuan dari Kementerian Pertahanan (Kemenhan), diminta oleh Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) Jenderal TNI Andika Perkasa agar segera bisa dioperasikan.
Kasad menyampaikan hal itu dalam keterangan pers yang diterima di Jakarta pada Selasa, 8 Desember 2020.
Kasad mengungkapkannya saat menerima laporan perkembangan laboratorium PCR untuk Rumah Sakit TNI AD dalam telekonferensi berkala bersama jajaran petinggi TNI AD serta seluruh kepala rumah sakit.
Baca Juga: PMJ Benarkan Isi Rekaman Percakapan Laskar FPI Sebelum Insiden, Begini Isi Rekaman Selengkapnya
Laboratorium yang disampaikan dalam laporan berkala tersebut berupa bantuan dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) dan Kementerian Pertahanan.
"Oke bagus sekali, harusnya minggu depan pada saat kita ketemu lagi semuanya sudah operasional kalau saya dengar laporan dari 7 rumah sakit, jadi Jumat depan saya ingin cek sekali lagi keseluruhan tentang kondisi terakhir," kata Kasad Jenderal TNI Andika seperti dikutip oleh pikiranrakyat-depok.com dari ANTARA.
Lebih lanjut, termasuk kesiapan soal stok reagendari masing-masing rumah sakit yang laboratorium PCR-nya didukung dari BNPB maupun dari Kementerian Pertahanan.
Baca Juga: Soal Kasus Tewasnya 6 Orang Anggota FPI, Ketua PP Muhammadiyah: Jadi Koreksi Fundamental Bagi Negara
Andika Perkasa akan terus memberikan dukungan kepada seluruh RS TNI AD sebagai garda depan dalam penanganan pandemi Covid-19.
Sebelumnya Aslog Kasad, Mayjen TNI Jani Iswanto melaporkan laboratorium PCR dukungan BNPB telah beroperasi di seluruh rumah sakit.