Meski di Tengah Pandemi Covid-19, Akademisi Menilai Pilkada Serentak 2020 Efektif dan Transparan

- 14 Desember 2020, 07:00 WIB
Ilustrasi Pilkada di tengah pandemi Covid-19.
Ilustrasi Pilkada di tengah pandemi Covid-19. /ANTARA/Ardika./

PR DEPOK - Pilkada Serentak 2020 telah rampung dilaksanakan di 270 kabupaten/kota se-Indonesia, pada Rabu 9 Desember 2020.

Akademisi dari Universitas Brawijaya, Bambang Supriyono menilai bahwa pelaksanaan Pilkada Serentak 2020 tersebut telah berjalan efektif dan transparan meski di tengah kondisi pandemi Covid-19.

Pernyataan tersebut disampaikan langsung oleh Bambang di Jakarta pada Minggu, 13 Desember 2020 kemarin.

Baca Juga: Ditangkap Densus 88, Zulkarnaen Disebut-sebut Jadi Salah Satu Perwakilan Al-Qaeda di Asia Tenggara

"Banyak tantangan karena pelaksanaan pilkada di tengah pandemi Covid-19, dan semua itu bisa dilewati dengan penyelenggaraan pilkada yang lebih efektif, efisien, dan transparan," kata Bambang seperti dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari Antara, pada Senin 14 Desember 2020.

Menurutnya, keberhasilan pelaksanaan Pilkada kali ini bisa dijadikan sebagai pengalaman berharga yang bisa diambil yaitu penyelenggaraan pilkada tak harus disertai dengan pengerahan massa.

"Proses demokrasi perlu patuh pada semua aturan, termasuk protokol kesehatan," ucapnya menambahkan.

Baca Juga: Komentari Video Salat Berjemaah Habib Rizieq dan Penyidik, Muannas Alaidid: Indahnya Kebersamaan

Selain itu, pakar kebijakan publik ini juga mengungkapkan bahwa pengalaman dari dukungan teknologi informasi sangat diperlukan dalam pelaksanaan pilkada.

Halaman:

Editor: Ramadhan Dwi Waluya

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x