PR DEPOK - Insiden tewasnya enam anggota Front Pembela Islam (FPI) beberapa waktu lalu hingga kini masih jadi topik pembicaraan publik.
Pasalnya, insiden yang memunculkan kebingungan di publik tersebut juga langsung ditangani atau diselidiki oleh Komnas Hak Asasi Manusia (HAM).
Tidak sedikit pihak yang turut membela dan menuntut keadilan dari tewasnya keenam anggota FPI tersebut.
Baca Juga: Megawati 'Kesal' Warga Indonesia Jorok, Gus Umar: Coba Ambil Cermin, Kader Anda Rugikan Wong Cilik!
Namun, banyak juga pihak yang menghormati keputusan Komnas HAM yang menyebutkan bahwa penembakan yang dilakukan polisi pada keempat anggota FPI tidak termasuk dalam pelanggaran HAM berat.
Sekretaris Jenderal HRS Center, Haikal Hassan merupakan salah satu pihak yang menuntut keadilan dari insiden tersebut.
Haikal melalui akun Twitter pribadinya menanggapi pernyataan Komnas HAM yang mengatakan tak adanya intervensi dalam penyelidikan kasus tewasnya enam anggota FPI.
Baca Juga: Walhi Minta Jokowi Tak Usah ke Kalsel, Rocky Gerung: Jangan GR, Mungkin Presiden Mau Lihat Bebek
"Oke.. Selesai kasus.. Sampai nanti dihadapan pengadilan Allah swt... Terimakasih Komnas HAM.," kata Haikal.