Virus Nipah Sudah Ada Sejak 1999, Seperti Ini Gejala, Penularan, dan Pengobatannya

- 27 Januari 2021, 21:06 WIB
Ilustrasi Kelelawar pembawa virus corona dan Nipah.
Ilustrasi Kelelawar pembawa virus corona dan Nipah. /pixabay/ Anke Schroeder

Hingga saati ini masih belum ada tindakan pencegahan medis yang bisa digunakan untuk menangani persebaran virus tersebut.

Hal tersebut senada dengan pernyataan Endang Rahayu Sedyaningsih, Menteri Kesehatan Indonesia saat membuka Rakernas Gerakan Nasional Peternak Sehat Ternak Sehat (PSTS).

Penyakit menular yang baru muncul (PMBM) mempunyai potensi menimbulkan wabah. Ancaman tersebut sekitar 70 persen dari penyakit hewan seperti SARS, Nipah, Flu Burung dan lain-lain.

Baca Juga: Orang dengan 5 Sifat Ini Ternyata Paling Potensial Meraih Mimpi yang Mereka Idamkan

Hal tersebut diperberat karena Indonesia juga menghadapi penyakit menular bersumber binatang lainnya seperti Malaria, Demam berdarah, Filariasis (kaki gajah), Rabies dan penyakit menular lainnya.

Mengingat begitu berbahayanya virus Nipah, lantas apa sebenarnya patogen tersebut, dari mana penularannya dan bagaimana gejalanya?

Virus Nipah

Virus Nipah (NiV) merupakan patogen zoonosis atau yang ditularkan hewan ke manusia. Serta dapat ditularkan melalui makanan yang terkontaminasi.

Baca Juga: Mandali Adalah? Video Kondisi Gunung Merapi Ini yang Jelaskan Hingga Tuntas Artinya

Pada orang yang terinfeksi, NiV akan menyebabkan penyakit infeksi asimtomatik sampai penyakit pernapasan akut dan ensefalitis fatal.

Halaman:

Editor: Adithya Nurcahyo

Sumber: Portal Pasuruan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x