Banjir Kepung Jakarta dan Bekasi, Ketum KPJ Sebut Empat Tanggul Pembatas Sungai Jebol

- 22 Februari 2021, 20:23 WIB
Situasi banjir setinggi 100 cm melanda Perumahan Villa Mutiara wanasari, Kecamatan Cibitung, Bekasi, Jawa Barat pada Jumat 19 Februari 2021.
Situasi banjir setinggi 100 cm melanda Perumahan Villa Mutiara wanasari, Kecamatan Cibitung, Bekasi, Jawa Barat pada Jumat 19 Februari 2021. /Pradita Kurniawan Syah/Antara

PR DEPOK – Ketua Umum Koalisi Peduli Jakarta (KPJ) Amos Hutauruk mengatakan bahwa selain akibat curah hujan yang tinggi, sejumlah tanggul yang jebol juga menjadi penyebab banjir yang terjadi di Jakarta dan Bekasi.

Menurut Amos, sungai yang meluap menyebabkan jebolnya tanggul pembatas sungai dengan pemukiman penduduk.

Amos menyebut terdapat empat titik lokasi tanggul yang jebol sehingga menyebabkan banjir ke wilayah Jakarta dan Bekasi.

Baca Juga: Ada Kendala Pendaftaran Akun Kartu Prakerja Gelombang 12? Berikut Prosedur Layanan Aduan Kartu Prakerja

“Penyebab banjir di Jakarta dan Bekasi selain curah hujan tinggi, juga adanya tanggul yang jebol di empat lokasi akibat sungai yang meluap,” kata Amos Hutauruk seperti dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari Antara pada Senin, 22 Februari 2021.

Dia mengatakan kerusakan infrastruktur pencegah banjir itu masing-masing terjadi di tanggul Pondok Karya di Jakarta Selatan, tanggul Tegal Parang di Jakarta Selatan, tanggul Puri Gading, dan tanggul Pondok Gede Permai di Bekasi.

“Beberapa tanggul yang jebol itu lokasinya tersebar di sejumlah titik hingga menyebabkan Jakarta dikepung air,” kata Amos.

Baca Juga: 5 dari 7 Hari Cuti Bersama Tahun 2021 Dipangkas Pemerintah, Berikut Tanggal-tanggalnya

Penanganan darurat, menurut Amos, telah dilakukan Menteri Pekerjaan Umum dan Rumah Rakyat (PUPR), Basuki Hadimuljono.

Halaman:

Editor: Yunita Amelia Rahma

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Pemilu di Daerah

x