PR DEPOK - Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan mendapatkan banyak kritikan dari masyarakat terkait banjir yang melanda Ibu Kota beberapa hari terakhir, tak terkecuali Faldo Maldini.
"Pak @aniesbaswedan pernah bilang, beliau gak peduli apa yang orang bilang, tapi lebih hirau apa yang akan ditulis sejarawan. Kami harap Pak Anies tidak biarkan sejarawan mencatat Bapak sebagai pemimpin yang sangat buruk mengurus rakyatnya," ujar Faldo Maldini.
Faldo juga mengungkapkan, karena kekhawatiran terhadap banjir yang melanda Ibu Kota kali ini, DPRD sampai membuat tim khusus untuk mengawal Anies Baswedan.
"Kita tidak usah banyak omong ttg teori tata kota, pasti lebih banyak masalah yg ketemu. Matematika sederhana saja, kita sudah tau siapa yang harus bertanggung jawab atas "musibah" ini. Saking kawatirnya, DPRD sampai bikinin pansus buat kawal Pak Anies," ujar Faldo, seperti dikutip Pikiranrakyat-Depok.com.
Menurut Faldo, rendahnya serapan anggaran penanggulangan banjir di 2018 dan 2019, menandakan tidak banyaknya hal yang dikerjakan oleh pemerintah.
Objektif saja, serapan anggaran penanggulangan banjir di tahun 2018 dan 2019 sangat rendah. Artinya, tidak banyak yang dikerjakan beberapa tahun belakangan. Mau ngeles kayak apapun, ujung2nya orang akan pertanyaan itu.— Faldo Maldini (@FaldoMaldini) February 21, 2021
"Objektif saja, serapan anggaran penanggulangan banjir di tahun 2018 dan 2019 sangat rendah. Artinya, tidak banyak yang dikerjakan beberapa tahun belakangan. Mau ngeles kayak apapun, ujung2nya orang akan pertanyaan itu," kata Faldo Maldini.
Terjadinya banjir di Ibu Kota, membuat Faldo menuding pemerintah DKI Jakarta yang tak kompeten dalam menangani permasalahan Jakarta.