PR DEPOK – Usai sempat menghebohkan publik, Pemprov Jawa Timur akhirnya memutuskan untuk membatalkan dana hibah Rp9 miliar yang tadinya akan diberikan untuk membantu pembangunan Museum dan Galeri Seni SBY-Ani di Pacitan, Jawa Timur.
Pembatalan dana hibah Museum SBY ini disampaikan oleh Bupati Pacitan, Indartato, pada Senin, 22 Februari 2021 kemarin.
Menurut pernyataannya, dana hibah museum tersebut ditarik kembali usai Pemerintah Kabupaten Pacitan menerima surat dari Pemprov Jatim.
Baca Juga: Wagub DKI Klaim Adanya Penurunan Signifikan Soal Data Banjir Besar Jakarta Sejak Tahun 2002
“(Dana hibah) museum itu, ada surat dari (Pemprov) Jawa Timur bahwa disuruh menghentikan. Intinya begitu,” ungkap Indartato ketika dimintai keterangan oleh awak media.
Ia menuturkan, penarikan kembali dana hibah ini disebabkan banyaknya pro dan kontra di masyarakat terkait dengan dana Rp9 miliar yang diperuntukkan bagi pembangunan Museum presiden ke-6 RI itu.
Menanggapi pembatalan dana hibah untuk Museum SBY-Ani ini, politikus Partai Demokrat, Cipta Panca Laksana, merasa tidak masalah karena pihaknya pun tidak pernah meminta dana tersebut.