PR DEPOK - Staf Khusus Kementerian PUPR, Firdaus Ali mengatakan bahwa indikator yang bisa digunakan publik untuk menilai prestasi Pemprov DKI Jakarta dalam mengatasi banjir salah satunya dari janji yang sudah dilontarkan.
Disampaikan Firdaus Ali dalam gelar wicara Mata Najwa bertajuk “Sengkarut Banjir Ibu Kota” yang tayang di Trans 7 pada Rabu, 24 Februari 2021 kemarin, ia menilai kinerja Pemprov DKI Jakarta baru dikatakan berhasil jika ekspektasi dari janji yang dilontarkan tercapai.
“Anies Baswedan mengatakan bahwa targetnya dia enam jam itu akan menyelesaikan genangan. Tapi di Kemang kondisinya parah sekali, sudah lebih delapan jam air belum surut,” kata Firdaus Ali sebagaimana dikutip Pikiranrakyat-Depok.com, Kamis, 25 Februari 2021.
Kemudian menurutnya, di area yang selama ini tidak tergenang Pemprov DKI mengklaim tidak akan ada genangan lagi.
“Tapi saya dengar di studio Trans justru tergenang, belum pernah terjadi sebelumnya. Jalan tol, JOR sejak dibangun itu tidak pernah tergenang sebelumnya,” ujarnya.
Ukuran-ukuran keberhasilan yang diklaim oleh Pemprov DKI Jakarta dari data sejumlah penurunan dari tahun-tahun sebelumnya, itu menurutnya sah-sah saja namun yang menilai adalah pihak luar.
Baca Juga: Tindaklanjuti Surat Edaran Kapolri, Polisi Siber Kirim 12 Peringatan ke Akun Medsos yang Sebar Hoaks
“Saya sebagai akademisi dan yang membantu menteri di Kementerian PUPR itu pasti objektif, karena bagaimanapun tugas dan tanggung jawab kita membantu Jakarta, Ibu Kota NKRI,” kata Firdaus Ali.