PR DEPOK - Kepala Staf Kepresidenan (KSP) Moeldoko meminta kepada pihak-pihak manapun agar tidak menekan dirinya mengenai masalah internal Partai Demokrat.
Awalnya, Moeldoko mengaku tidak mengetahui perkembangan internal Partai Demokrat dalam 3 hingga 4 pekan belakangan.
Moeldoko menyampaikan hal itu saat dimintai tanggapannya pernyataan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) yang menyebut dirinya akan merebut Partai Demokrat tanpa sepengetahuan Presiden Jokowi.
"Memang belum selesai Demokrat? Saya enggak ngikutin, ya. Begini, ya, saya selama ini bekerja,” kata Moeldoko seperti dikutip dari Antara.
Moeldoko juga mengatakan bahwa dia sedang sibuk mengurusi persiapan pernikahan putrinya dalam 3-4 pekan terakhir. Oleh sebab itu, dia meminta semua pihak untuk tidak menekannya.
"Janganlah menekan-nekan saya, saya diam. Jangan menekan. Saya ingin ingatkan semuanya, saya ingatkan, karena saya bisa, sangat mungkin melakukan, apa itu, langkah-langkah yang saya yakini," ujar Moeldoko.
Lantas, Deputi Balitbang DPP Partai Demokrat Yan Amarullah Harahap pun menanggapi pernyataan Moeldoko melalui akun Twitter pribadinya @YanHarahap pada Jumat, 26 Februari 2021.