PR DEPOK – Deputi Balitbang Partai Demokrat, Yan Amarullah Harahap, menanggapi pernyataan yang dilontarkan oleh Kepala Staf Presiden (KSP), Moeldoko, yang meminta agar Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), tidak menekan dirinya.
Menurut Yan Harahap, Moeldoko bersikap sombong dan seolah menantang SBY yang sempat secara gamblang menyebut namanya dalam keterangan yang diunggah di kanal Youtube Partai Demokrat.
“Sombong banget manusia ini, bilang “jangan menekan saya” segala. Seolah-olah nantangin Pak SBY karena sebut namanya,” katanya dalam akun Twitter @YanHarahap, seperti dikutip Pikiranrakyat-Depok.com.
Baca Juga: Namanya Disebut SBY dalam Isu Kudeta Partai Demokrat, Moeldoko: Janganlah Menekan, Saya Diam!
Yan Harahap lantas menyarankan agar Moeldoko kembali mengingat masa-masa di mana ia begitu hormat kepada SBY yang mengangkatnya sebagai Panglima TNI pada tahun 2013.
“Anda pikir Pak @SBYudhoyono tanpa dasar sebut nama anda? Pandangin lg foto2mu saat mencium tangan beliau, agar ‘kesadaranmu’ pulih,” ujar dia menambahkan.
Diberitakan sebelumnya, Moeldoko bereaksi atas ucapan SBY yang dengan tegas menyatakan bahwa dirinya adalah orang yang berupaya untuk mengambil alih Partai Demokrat dari kepemimpinan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).
Baca Juga: SBY Akui Sulit Dapatkan Keadilan, Gus Nadir: Bapak Beruntung Pernah Berkuasa, Kami Cuma Jadi Rakyat