PR DEPOK - Pendiri SMRC, Saiful Mujani menanggapi terpilihnya KSP Moeldoko sebagai Ketua Umum Partai Demokrat versi Kongres Luar Biasa (KLB) Partai Demokrat di Deli Serdang, Sumatra Utara (Sumut).
Menurut Saiful, hasil akhir terpilihnya Moeldoko sebagai ketum sama dengan membunuh Partai Demokrat.
Pandangan tersebut diungkapkan Saiful Mujani di akun Twitter pribadinya @saiful_mujani, pada Sabtu, 6 Maret 2021.
Baca Juga: BPUM UMKM Disalurkan Maret 2021, Cek Penerima BPUM 2021 dengan NIK KTP di eform.bri.co.id/bpum
5. Hasil akhir dari manuver KSP Moeldoko ini adalah membunuh PD. Demokrat mati di tangan seorang pejabat negara. backsliding demokrasi Indonesia makin dalam, dan ini terjadi di bawah Jokowi yang ironisnya ia justeru jadi presiden karena demokrasi.— saiful mujani (@saiful_mujani) March 6, 2021
"Hasil akhir dari manuver KSP Moeldoko ini adalah membunuh PD," ujar Saiful Mujani.
Peristiwa ini membuat Partai Demokrat mati di tangan pejabat negara.
"Demokrat mati di tangan seorang pejabat negara," kata Saiful Mujani, seperti dikutip Pikiranrakyat-Depok.com.
Melihat KLB sebagai tindakan pengambilalihan partai, ia juga menilai bahwa kemunduran demokrasi Indonesia semakin dalam, ironinya justru Jokowi terpilih karena demokrasi.
Baca Juga: Sindir Sikap Moeldoko ke SBY, Ronnie Rusli: Mantan Presiden pun Partainya Digondol Terang-terangan!