PR DEPOK – Video detik-detik terduga teroris masuk ke halaman Mabes Polri, Jakarta, sekitar pukul 16.30 WIB kemarin beredar secara cepat dan masif di media sosial.
Aktivis Pro Demokrasi (ProDem), Nicho Silalahi pun turut menyoroti hal ini. Dia memandang ada kejanggalan atas kecepatan penyebaran video itu.
Pendapat tersebut disampaikan Nicho Silalahi melalui cuitan di akun Twitter pribadinya @Nicho_Silalahi pada Rabu, 31 Maret 2021.
“Janggal aja kulihat, kenapa video teroris (katanya sih) begitu cepat beredarnya secara masif, bahkan diduga dari hasil CCTV juga beredar, bukankah itu yang mengedarkan anggota Polri ?” kata Nicho Silalahi.
Lantas, dia pun menyinggung peristiwa penembakan enam Laskar Front Pembela Islam (FPI) di Tol Jakarta-Cikampek KM 50, yang sama sekali video peristiwa tersebut tidak ada yang beredar.
“Sedangkan video KM 50 kok tidak ada satupun beredar dipublik ? Mungkinkah ini False Flag ?” ujar Nicho Silalahi seperti dikutip Pikiranrakyat-Depok.com.
Janggal aja kulihat, kenapa video teroris (katanya sih) begitu cepat beredarnya secara masif, bahkan diduga dari hasil CCTV juga beredar, bukankah itu yang mengedarkan anggota Polri ?
Sedangkan video KM 50 kok tidak ada satupun beredar dipublik ?
Mungkinkah ini False Flag ? https://t.co/S7DyZI3aa4— Nicho Silalahi, YouTube : Migran TV (@Nicho_Silalahi) March 31, 2021