Soal Publik yang Tak Percaya Teror di Mabes Polri, Rocky: Orang Dibuat Menganggap Ini Skenario yang Dipaksakan

- 1 April 2021, 16:00 WIB
Pengamat politik, Rocky Gerung.
Pengamat politik, Rocky Gerung. /Tangkapan layar YouTube Rocky Gerung Official

PR DEPOK - Pengamat politik, Rocky Gerung, turut mengomentari aksi teror yang belum lama ini terjadi di Mabes Polri, yakni pada Rabu, 31 Maret 2021.

Dalam video yang ditayangkan di kanal YouTube Rocky Gerung Official pada Kamis, 1 April 2021, ia mengaku tidak kaget dengan insiden diduga terorisme yang terjadi, baik di Gereja Katedral, Makassar, maupun Mabes Polri.

"Saya tidak kaget, karena dari sebulan lalu antisipasi itu justru sudah dibuat oleh istana. Mahfud ngomong, Moeldoko ngomong, polisi ngomong, segala macam. jadi rentetan itu sebetulnya sudah terbaca, bahwa nanti akan ada ujung, ujungnya apa? ya ujungnya seperti yang akhirnya berlangsung tadi siang (teror Mabes Polri)," ujarnya seperti dikutip Pikiranrakyat-Depok.com.

Baca Juga: Sebut Tak Perlu Ada Ucapan Terima Kasih pada Presiden Soal KLB, Ferdinand: Bukan Instruksi Jokowi tapi ...

Namun, kata Rocky Gerung melanjutkan, dengan kejadian di Mabes Polri ini justru publik akan cenderung menilai rentetan kejadian tersebut menjadi anti klimaks.

Menurutnya, publik justru cenderung tidak akan percaya jika melihat aksi teror yang dilakukan oleh anak muda, yang dengan mudahnya bisa lolos dari lapisan pengamanan di Mabes Polri.

"Di tengah-tengah kepentingan kita untuk menghalangi aksi-aksi teror ini, dengan pendidikan kewarganegaraan, dengan mengucapkan hal-hal yang baik di dalam relasi antar agama. Tiba-tiba ada sesuatu yang justru membuat orang berbalik untuk menganggap bahwa ini semacam skenario yang dipaksakan," tutur Rocky Gerung.

Baca Juga: Tindaklanjuti Larangan Mudik Lebaran 2021, Terminal Jatijajar akan Hentikan Operasional pada 6-17 Mei

Anggapan publik bahwa aksi teror tersebut adalah skenario yang dipaksakan, ujarnya, akan berdampak buruk pada usaha yang telah dilakukan untuk mengatasi terorisme.

Lebih lanjut, pria yang juga seorang filsuf itu beranggapan bahwa yang menjadi masalah saat ini adalah analis dan komentator Indonesia yang masih memakai label islam ketika berbicara soal kegiatan kelompok yang melakukan terorisme.

Halaman:

Editor: Annisa.Fauziah

Sumber: YouTube Rocky Gerung Official


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x