Singapura Murka Disebut Surga Koruptor oleh KPK, Arief Munandar: Untung Minta Maaf, Kalau Nggak Bisa Perang

- 11 April 2021, 14:39 WIB
Arief Munandar.
Arief Munandar. /Instagram @bangariefm

PR DEPOK - Sosiolog sekaligus jurnalis, Arief Munandar, mengomentari soal kemarahan pemerintah Singapura yang dipicu oleh pernyataan salah seorang pimpinan KPK, Irjen Karyoto soal Singapura sebagai surga bagi koruptor.

Menurut Arief Munandar, Indonesia justru berada di peringkat yang lebih rendah dari Singapura dalam index perception corruption, yang mana Indonesia berada di peringkat 102, sedangkan Singapura di peringkat 3 terbaik di dunia.

"Artinya jangan-jangan para pimpinan KPK harus belajar peribahasa lama, buruk rupa cermin dibelah," ujar Arief Munandar, sebagaimana dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari kanal YouTube Bang Arief.

Baca Juga: Soal Kehadiran Jokowi di Pernikahan Aurel, Ashanty: Sampai Kapanpun Kalau Ada Acara, Akan Undang Pak Jokowi

Ia lantas menyoroti soal pernyataan pejabat Singapura yang mengklaim bahwa perjanjian ekstradisi sudah ada sejak pemerintahan SBY.

"Tapi kata pejabat Singapura, ini belum bisa diterapkan dengan baik nih, karena belum diratifikasi oleh DPR RI. Nah kan lo, ini ada peribahasa lain lagi nih, 'menepuk air di dulang, terpercik muka sendiri," kata Arief Munandar.

Menurutnya, jika perjanjian tersebut sudah diratifikasi oleh DPR RI, proses ekstradisi di antara kedua negara tersebut, untuk menyerahkan tersangka korupsi ke negara asal.

"Wajar kemudian kalau KPK menyampaikan permintaan maaf pada pemerintah Singapura. Untung loh segera minta maaf, kalau nggak bisa perang antar negara kan kacau juga," tuturnya melanjutkan.

Baca Juga: Miris pada Sikap Pemerintah yang Benci Oposisi, Amien: Jangan-jangan Pak Lurah Idap Penyakit Nihilisme Politik

Untuk diketahui, sebelumnya Deputi Penindakan Komisi Pemberantas Korupsi (KPK), Karyoto, menyebut Singapura sebagai surganya para buronan kasus korupsi.

Halaman:

Editor: Annisa.Fauziah

Sumber: YouTube Bang Arief


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x