Kata Ferdinand Soal KPK Ibu Kota: Anies Tebar Tirai Hitam Tutupi Jejak Hitam Korupsi dengan Gimmick

- 11 April 2021, 15:07 WIB
Mantan politisi Partai Demokrat, Ferdinand Hutahaean.
Mantan politisi Partai Demokrat, Ferdinand Hutahaean. /YouTube Ferdinand Hutahaean

Cuitan Ferdinand Hutahaean.
Cuitan Ferdinand Hutahaean. Tangkapan layar Twitter/@FerdinandHaean3.

Baca Juga: Diakui Sang Istri Sebagai Pengurus PP Muhammadiyah, Polisi Ungkap Identitas Asli Terduga Teroris FA

Baca Juga: Sindir Musni Umar Soal Anies Buat Tugu Sepeda, Ferdinand: Jadi Ingin Tanya Mahasiswa Ibnu Chaldun

Baca Juga: Heran Pelaku Penembak Mati 2 Guru di Papua Hanya Disebut KKB, HNW: Mereka Bukan Teroris Separatis?

Seperti diketahui sebelumnya, Anies Baswedan membentuk KPK Ibu Kota demi mencegah adanya praktik korupsi di Pemprov DKI Jakarta.

Hal itu ia sampaikan dalam acara diskusi yang bertajuk "Membedah Praktik Korupsi Kepala Daerah" dan ditayangkan di kanal Youtube Diskusi Indonesia.

"KPK Ibu Kota bertugas untuk membantu Gubernur di dalam mengawasi, dalam memantau praktik-praktik yang terjadi di DKI, yang harapannya melakukan pencegahan," kata Anies Baswedan pada Kamis, 8 April 2021.

Tak tanggung-tanggung, dalam struktur KPK Ibu Kota, Anies Baswedan memilih Bambang Widjojanto sebagai pemimpin dari Komite Pencegahan Korupsi itu.

Baca Juga: Singgung Soal Utang Negara, Taufik Damas: Pantas Banyak yang Dekat dengan Kekuasaan Tapi Tidak Kenal Negara

Baca Juga: Login eform.bri.co.id/bpum untuk Cek Penerima BPUM Tahap 2 2021

Halaman:

Editor: Ramadhan Dwi Waluya

Sumber: Twitter @FerdinandHaean3


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x