PR DEPOK – Politisi Partai Gerindra, Fadli Zon memberi teguran keras terhadap PT Pelayaran Nasional Indonesia (Pelni).
Teguran tersebut ia lontarkan usai PT Pelni menuai kontroversi di tengah masyarakat setelah membatalkan rangkaian kegiatan kajian Ramadhan.
Kajian Ramadhan tersebut dinilai mengundang sejumlah pendakwah yang dianggap menganut paham radikalisme.
Selain itu, PT Pelni melalui Komisaris Independennya, Dede Kristia Budiyanto telah mencopot sejumlah pejabatnya karena menjadi panitia dalam kajian Ramadhan tersebut.
Fadli Zon melalui akun Twitter miliknya menyebut tindakan tersebut sebagai islamophobia.
“Tindakan Komisaris Independen PT Pelni (Persero) Dede Kristia Budiyanto, yg mencopot pejabat di perusahaannya hanya gara-gara pamflet kajian keislaman di bulan Ramadan, bisa digolongkan sebagai bentuk tindakan Islamophobia,” ucapnya seperti dikutip Pikiranrakyat-Depok.com pada Senin, 12 April 2021.
Baca Juga: Rangkaian Jadwal Pendaftaran SPMB Sekolah Kedinasan PKN STAN 2021