"Saya mendukung aparat kepolisian untuk mengambil langkah-langkah hukum agar masalah ini dapat segera ditangani dengan baik dan tidak melebar kemana-mana," lanjutnya.
Video yang sudah kadung tersebar luas di media sosial itu membuat Wamenag khawatir. Ia pun berpesan kepada seluruh umat Islam agar mampu menahan diri, dan khusyuk dalam menjalankan ibadah puasa Ramadannya.
Ia juga berpesan untuk tidak terpancing dan melakukan tindakan balasan, sehingga kian mempergaduh suasana.
Baca Juga: Update Kontrak, Neymar Bertahan Atau Pergi Dari Paris Saint-Germain
Ia pun mengingatkan agar kontroversi semacam ini untuk tidak melebar hingga ke konflik bernuansa 'SARA'.
"Mari kita jaga puasa Ramadan ini dengan khusyu' agar terpelihara dari hawa nafsu yang dapat merusak dan mengurangi pahala ibadah puasa kita," ungkapnya.
Wamenag juga turut mengimbau kepada semua umat beragama untuk menjaga kerukunan dan persaudaraan satu sama lain.
Ia berharap kepada semuanya untuk mengedepankan rasa toleransi, menghormati dan menghargai keyakinan umat beragama, sehingga tercipta kerukunan dan terpeliharanya kehidupan bermasyarakat yang harmoni, khususnya di Indonesia.***