Soal Perintah Jokowi tuk Tangkap KKB, Andi Arief: Jangan Emosional, Jangan Ada Pertumpahan Darah Lebih Besar

- 26 April 2021, 16:04 WIB
Politisi Partai Demokrat, Andi Arief.
Politisi Partai Demokrat, Andi Arief. /Twitter @PDemokrat

PR DEPOK - Politisi Partai Demokrat, Andi Arief, menyarankan agar Presiden RI Joko Widodo tidak bersikap emosional dalam menghadapi Kelompok Kriminal Bersenjata atau KKB.

Dalam keterangannya, Andi Arief mengomentari pernyataan Jokowi yang memerintahkan Kapolri dan Panglima TNI untuk untuk segera menangkap KKB.

Menurutnya, Jokowi seharusnya mencegah jangan sampai ada pertumpahan darah yang lebih besar.

Baca Juga: Soroti Stepanus Robin yang Pakai Rompi Oranye Bukan Cokelat Muda, Gus Umar: Penyidik KPK Jadi Tersangka, Ajaib

Ia lantas meminta Presiden RI ke-7 itu untuk melakukan penghitungan dengan cermat sebelum mengeluarkan pernyataan atau perintah.

"Jangan emosional Pak Presiden. Jangan ada pertumpahan darah yg bisa lebih besar. Hitung dengan cermat," ujar Andi Arief, sebagaimana dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari cuitan di akun Twitter pribadinya @Andiarief_.

Cuitan Andi Arief.
Cuitan Andi Arief. Tangkap layar Twitter @AndiArief_

Diberitakan sebelumnya, Jokowi telah memerintahkan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dan Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto untuk menangkap Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB).

Baca Juga: Belum Dapat Bansos PKH Tahap II? Segera Cek Nama Anda di Link cekbansos.kemensos.go.id, Begini Caranya

Pernyataan tersebut disampaikan Jokowi dalam kesempatan yang sama saat ia menyampaikan duka cita yang mendalam atas gugurnya para prajurit KRI Nanggala-402.

Halaman:

Editor: Annisa.Fauziah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x