'Mafia' Soekarno-Hatta Loloskan WNI dari India, Gus Nadir: Bandara Aja Bisa Ditembus, Apalagi Aturan Mudik

- 27 April 2021, 15:02 WIB
Dosen Fakultas Hukum Universitas Monash Australia, Nadirsyah Hosen (Gus Nadir).
Dosen Fakultas Hukum Universitas Monash Australia, Nadirsyah Hosen (Gus Nadir). /nadirhosen.net

PR DEPOK - Tokoh Nahdlatul Ulama (NU), Nadirsyah Hosen atau kerap dipanggil Gus Nadir, mengomentari soal adanya mafia Bandara Soekarno-Hatta.

Ia menyoroti peristiwa seorang WNI yang datang dari India dan kongkalikong dengan oknum penjaga bandara dengan membayar uang sebesar Rp6,5 juta agar bisa masuk Indonesia tanpa karantina selama 14 hari.

Dalam keterangannya, Gus Nadir lantas membandingkan kejadian tersebut dengan ramainya larangan mudik yang dikeluarkan pemerintah.

Baca Juga: Tolak KKB dan OPM Dicap Teroris, Natalius Pigai: Jika Iya, Papua Pasti Dijadikan Area Pembantaian Kayak Suriah

Menurutnya, tidak menutup kemungkinan bahwa masyarakat juga akan bisa mudik dengan mudahnya, mengingat bandara saja bisa ditembus oleh orang yang baru datang dari luar negeri.

Tak cukup sampai di situ, ia lantas menduga bahwa masyarakat memiliki "banyak jalan menuju Roma", yang maknanya banyak jalan untuk mencapai tujuan masyarakat, yang dalam hal ini adalah mudik ke kampung halaman.

"Bandara aja bisa tembus, apalagi cuma aturan mudik. Banyak jalan menuju Roma," ujar Gus Nadir, sebagaimana dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari cuitan di akun Twitter pribadinya @na_dirs pada Selasa, 27 April 2021.

Baca Juga: Cara Baru Pastikan Bansos PKH, BPNT, BST Cair April 2021, Login cekbansos.kemensos.go.id

Menyoroti kemungkinan banyaknya warga yang akan memaksa mudik, Gus Nadir lantas menyarankan agar hal ini bisa diantisipasi bersama.

"Hal2 spt ini yg harus diantisipasi bersama. Gimana? Gimana?" tuturnya menambahkan.

Halaman:

Editor: Annisa.Fauziah

Sumber: Twitter @na_dirs


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x